7 Tanggung Jawab Penting Kontraktor Bangunan

7 Tanggung Jawab Penting Kontraktor Bangunan

Pada postingan sebelumnya, kita sudah membahas tentang kesalahan pra konstruksi yang sering dilakukan oleh kontraktor bangunan dalam membangun gedung agen bola resmi. Kenyataannya, tidak ada proyek pembangunan gedung tanpa kehadiran kontraktor bangunan.

Mengapa? Karena seorang kontraktor bangunan memiliki tugas yang luas dalam proyek konstruksi bangunan. Dan pekerjaannya terdiri dari kerja keras dan tinjauan menyeluruh dari banyak proses yang menyertai pembangunan struktur.

Oleh karena itu dalam posting ini, kita akan melihat tanggung jawab penting dari kontraktor bangunan dalam pengelolaan proyek konstruksi.

Tetapi…

Siapa Kontraktor Bangunan?

Siapa Kontraktor Bangunan
Kontraktor bangunan adalah orang yang bergerak di bidang manajemen konstruksi. Ini terdiri dari perencanaan, pengembangan dan koordinasi kegiatan proyek konstruksi bangunan yang sukses. Kontraktor bangunan mengawasi konstruksi dan memastikan bahwa semua tindakan yang diperlukan diambil untuk menghasilkan produk jadi yang telah selesai.

Berdasarkan uraian di atas, apa saja tanggung jawab penting seorang kontraktor bangunan?

Tanggung jawab umum kontraktor bangunan mencakup pelaksanaan semua kegiatan terkait yang berkaitan dengan konstruksi struktur bangunan.

Di bawah ini adalah tanggung jawab penting seorang konstruktor bangunan.

Pelaksanaan Rencana Konstruksi

Pelaksanaan Rencana Konstruksi
Tanggung jawab pertama kontraktor bangunan adalah melaksanakan rencana untuk melaksanakan proyek konstruksi. Ini termasuk mengembangkan garis waktu langkah demi langkah yang akan diikuti proyek dari awal hingga akhir.

Mempekerjakan / Mengawasi

Selain melaksanakan rencana konstruksi, kontraktor bangunan bertanggung jawab untuk mempekerjakan dan mengawasi pekerja yang mengerjakan tugas tertentu dari proyek konstruksi. Sejalan dengan pengawasan pekerja, kontraktor bangunan juga harus mengurus penggajian pekerja.

Pengadaan Bahan

Tanggung jawab kontraktor bangunan selanjutnya adalah memperoleh bahan untuk proyek tersebut. Ini melibatkan berbagai bentuk korespondensi dengan pemasok bahan yang diperlukan. Dan proyek konstruksi tidak dapat diselesaikan tanpa bahan bangunan yang diperlukan.

Izin Konstruksi

Kontraktor bangunan juga bertanggung jawab untuk memperoleh semua izin yang diperlukan dari entitas terkait sebelum proyek pembangunan dimulai. Ini melibatkan memperoleh izin bangunan atau izin zonasi dan peraturan lain yang harus diikuti untuk terlibat dalam proyek konstruksi.

Penelitian Regulasi

Tanggung jawab lain dari kontraktor bangunan adalah dalam melakukan penelitian mengenai peraturan dan undang-undang yang relevan dengan proses konstruksi. Hal ini memungkinkan kontraktor bangunan dan krunya untuk mengenali dan mengikuti undang-undang yang menyatakan kapan, di mana, dan bagaimana kontraktor bangunan dan krunya harus membangun di area tertentu untuk menyelesaikan proyek dengan cara yang taat hukum.

penganggaran

Tanggung jawab kontraktor bangunan selanjutnya adalah penganggaran. Kontraktor bangunan harus menetapkan anggaran untuk proyek konstruksi dan mengikuti anggaran itu semaksimal mungkin. Hal ini untuk memastikan bahwa proyek akan selesai seperti yang dibayangkan di awal dan sesuai anggaran.

Evaluasi

Kontraktor bangunan juga bertanggung jawab untuk meninjau kemajuan dan menerapkan setiap perubahan di sepanjang jalan. Hal ini untuk memastikan bahwa proyek konstruksi berjalan sesuai rencana serta dalam tujuan yang ditentukan.

Baca Juga : Panduan Untuk Menemukan Dan Menyewa Kontraktor Terbaik

Kesimpulan

Kontraktor bangunan selalu terlibat dalam pengelolaan setiap proyek konstruksi bangunan. Mereka adalah individu dengan tanggung jawab yang menuntut untuk memastikan bahwa proyek selesai tepat waktu dan sesuai anggaran.

Dengan 7 tanggung jawab penting di atas dari kontraktor bangunan, ini akan membantu Anda mengelola setiap proyek konstruksi dan memberikan tepat waktu, sesuai anggaran dan tanpa gagal!